A. Gitar
Gitar, secara luas sudah dikenal di masyarakat, merupakan alat musik yang dapat dimainkan secara tunggal (solo) maupun secara bersama sama (ansambel). Jenis gitar ada beberapa macam antara lain, gitar bass gitar akustik, gitar elektrik dll. Pada materi ini akan dipelajari bagaimana memainkan gitar akustik.
Secara garis besar, bentuk gitar dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu kepala (head), leher (neck), dan badan (body). Bagian terperinci dari gitar tersaji pada gambar berikut ini.
Gitar adalah termasuk jenis instrumen chordophone yang dimainkan dengan cara dipetik. Sejarah instrumen ini sudah ada dari jaman dahulu, yang kemudian dikembangan atau disempurnakan oleh orang Spanyol yaitu Antonio de Torres Jurado (1817-1892). Standar gitar yang dikembangkan Torres digunakan sampai sekarang, yaitu dengan enam buah dawai atau senar. Senar pada gitar dihitung yang pertama mulai dari bawah dan bila dipetik tanpa ditekan (opened-strings), setiap senar akan menghasilkan nada secara tangganada natural :
- Senar 1 menghasilkan nada mi ( e” )
- Senar 2 menghasilkan nada si ( b’ )
- Senar 3 menghasilkan nada sol ( g’ )
- Senar 4 menghasilkan nada re ( d” )
- Senar 5 menghasilkan nada la ( a )
- Senar 6 menghasilkan nada mi ( e )
Tampak seperti pada ilustrasi gambar dibawah ini:
Seorang tokoh legendaris musik barat “Beethoven” mengatakan bahwa gitar adalah miniatur orkestra, karena selain dapat sebagai alat musik melodis gitar dapat juga sebagai alat musik harmonis. Yang dimaksud harmonis karena gitar dapat memainkan akor-akor untuk mengiringi permainan melodi sebuah alat musik maupun mengiringi vokal seorang penyanyi.
Pada permainan gitar, semua jari dari kedua tangan digunakan untuk memainkan instrumen ini, kecuali, ibu jari tangan kiri. Jari ini dipakai melingkar pada leher gitar untuk membantu jari-jari lain menekan senar gitar. Untuk mempermudah berlatih memainkan gitar, jari tangan di beri kode sebagai berikut;
- jari-jari tangan kiri :
- jari telunjuk dengan kode angka 1
- jari tengah dengan kode angka 2
- jari manis dengan kode angka 3
- jari kelingking dengan kode angka 4
- jari-jari tangan kanan :
- ibu jari dengan kode p (pulgar)
- jari telunjuk dengan kode i (indice)
- jari tengah dengan kode m (medio)
- jari manis dengan kode a (anular)
- jari kelingking dengan kode ch (chico)
Pengkodean tersebut akan jelas tampak pada gambar berikut ini.
Nada-nada pada gitar
Bila diperhatikan, pada gitar terdapat bidang tekan jari (fingerboard) yang dibagi atas ruas-ruas (frets). Pada bidang ruas-ruas inilah terletak nada-nada apabila ditekan dan dipetik. Seorang pemain gitar harus mengetahui letak nada-nada pada bidang ruas-ruas tersebut untuk bisa memainkan melodi.
Cara memetik senar dapat dilakukan dengan teknik apoyando (rest stroke) atau dengan teknik Tirando / al aire (free stroke). Apoyando adalah teknik memetik gitar dengan jari, dengan arah petikan sejajar posisi senar hingga jari tertahan disena berikutnya setelah memetik. Sedangkan Tirando adalah teknik memetik gitar dengan jari, dengan arah petikan menjauhi senar atau mengayun ke bagian telapak tangan.